Ilmu merupakan kumpulan proses kegiatan terhadap suatu
kondisi dengan menggunakan berbagai cara, alat, prosedur dan metode ilmiah
lainnya guna menghasilkan pengetahuan ilmiah yang analisis, objektif, sistematis
dan verifikatif.
Pengertian Ilmu (science) dibagi kedalam unsur-unsur yang terkandung didalamnya yaitu :
1 . Teoritis (theoretical), adalah pikiran atau pola pikir yang mendasarkan semuanya dari teori-teori yang ada sebagai landasan tindakannya. Menjadikan sebuah atau beberapa teori sekaligus yang punya keterkaitan sebagai landasan berfikir dan bersikap dalam menyingkapi atau menghadapi masalah.
2. Penelitian (research), inilah salah satu hal penting dalam ilmu karna penelitian merupakan suatu penyelidikan yang atau usaha yang sistematis dan terorganisasi untuk menyelidiki masalah tertentu yang memerlukan jawaban.
tujuannya adalah untuk penemuan,pembuktian dan pengembangan. berguna untuk memahami masalah, memcahkan masalah dan mengantisipasi masalah.
3. Metode (method), dimana metode ini adalah Cara, yaitu jalan atau cara yang harus dilalui untuk mencapai tujuan tertentu.
dibagi menjadi : Ontologi yang memberikan pertanyaan (Apa), ontologi adalah ilmu yang membahas tentang hakikat yang ada, yang berbentuk konkrit maupun abstrak. biasanya ontologi dihubungkan dengan metafisika yaitu cabang ilmu filsafat yang berbicara mengenai keberadaaan dan eksitensi
selanjutnya, Epistemologi yang memberikan pertanyaan (Bagaimana,Kenapa), epistemologi diperoleh oleh manusia melalui akal, indra dan menyimpulkan pertanyaan-pertanyaan hasil observasi yang disimpulkan dalam suatu pernyataan yang lebih umum dan yang terakhir adalah Aksiologi yang memberikan pertanyaan (untuk apa) dimana hal ini untuk mempertanyakan bagaimana manusia menggunakan ilmunya.
4. Dinamis(dynamic), disini ilmu bersifat dinamis karna kehidupan manusia berlangsung selalu berubah-ubah.
terbagi kedalam : Hipotesa yaitu dugaan/ pernyataan sementara yang diungkapkan yang menjadi jawaban dari sebuah permasalahan, Selanjutnya ada Sintesa yaitu jawaban atau kesimpulan atas pertentangan yang dibuat antara tesis dan antitesa sehingga menjadi satu hal utuh yang merupakan hasil ilmiah yang baru.
dan yang terakhir adalah Antitesa : hasil sebuah riset ilmiah yang menggambarkan keterbaikan atau sangkalan atas tesis yang yang ada sebelumnya dengan maksud menyeluruhkan tesis itu.
Pengetahuan
(knowledge ) merupakan
kumpulan fakta yang meliputi bahan dasar dari suatu ilmu, sehingga pengetahuan
belum bisa disebut sebagai ilmu, tetapi ilmu pasti merupakan pengetahuan.
Pengertian pengetahuan (knowledge) dibagi kedalam unsur-unsur yang terkandung didalamnya yaitu
1. Statis, bahwa seseorang dengan kecerdasan statis mendapatkan pengetahuan dengan cara menerimanya, menghafalnya, menyimpannya, dan mengumpulkannya.
2. bersifat Konkrit yakni benar-benar, selanjutnya Aplikatif yaitu dapat diaplikasikan, dipergunakan, dilaksanakan dan dapat diterapkan dalam kehidupan nyata. Dapat dilihat langsung oleh panca indra dan dapat diambil dari pengalaman orang lain atau diri sendiri.
Bahasa dalam pengertian sederhana adalah
untuk menyampaikan sesuatu yang terlintas di dalam hati.
namun, lebih jauh bahasa adalah alat untuk berinteraksi, alat informasi atau
alat untuk berkomunikasi. Dalam arti lain adalah alat untuk menyampaikan
pikiran,gagasan,konsep atau perasaan. bahasa dapat ditinjau dari masa
prakebudayaan dan kebudayaan sedangkan tulisan dalam masa prasejarah dan
sejarah.
# Kesimpulannya adalah Perkembangan Ilmu Pengetahuan semakin hari
semakin berkembang begitu pula dengan perkembangan bahasa yang juga semakin
berkembang karena hubungan ilmu pengetahuan dengan perkembangan bahasa tidak
bisa dipisahkan. Khusus nya Bahasa Indonesia juga semakin berkembang dengan
perkembangan ilmu pengetahuan yang berkembang di wilayah indonesia. Bahasa
Indonesia sangat dibutuhkan untuk melakukan komunikasi dalam pengembangan
riset-riset iptek ataupun menemukan ilmu-ilmu terapan yang baru agar setiap
orang dapat dengan mudah dapat memahami apa yang telah ditemukan itu.